Uji heteroskedastisitas berfungsi untuk menguji terjadinya perbedaan variance dari nilai residual pada suatu periode pengamatan ke periode pengamatan yang lainnya. Dalam analisis statistik ada beberapa cara untuk yang sanggup kita lakukan sebagai upaya untuk mendeteksi ada tidaknya tanda-tanda heteroskedastisitas, antara lain dengan melakukan:
- Uji Glejser
- Uji Koefisien Korelasi Spearman
- Melihat Pola Gambar Scatterplots
- Uji Park
Ok lanjut, sebagaimana judul tutorial SPSS di atas, disini saya akan mempraktekkan cara melaksanakan uji heteroskedastisitas dengan melihat pola gambar scatterplots hasil dari output SPSS. Adapun aliran yang kita gunakan untuk meprediksi atau mendeteksi ada tidaknya tanda-tanda heteroskedastisitas tersebut dilakukan dengan cara melihat pola gambar scatterplots, dengan ketentuan:
TIDAK TERJADI GELAJA ATAU MASALAH HETEROSKEDASTISITAS JIKA:
- Titik-titik data penyebar di atas dan di bawah atau di sekitar angka 0.
- Titik-titik tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja.
- Penyebaran titik-titik data dihentikan membentuk pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.
- Penyebaran titik-titik data tidak berpola.
CONTOH KASUS UJI HETEROSKEDASTISITAS
Data penelitian yang akan saya gunakan dalam uji heteroskedastisitas untuk pola kali ini yakni data “Pengaruh Profesionalisme [X1] dan Motivasi [X2] terhadap Kinerja [Y]”
Karena jumlah sampel sebanyak 72 sehingga gambar akan terlalu besar jikalau di tampilkan diblog ini, maka untuk latihan silahkan anda[Download Data Saja]
LANGKAH-LANGKAH MENDETEKSI HETEROSKEDASTISITAS DENGAN GAMBAR SCATTERPLOTS SPSS
1. Seperti biasa buka kegiatan SPSS kemudian klik Variable View, pada kolom Name baris pertama tuliskan X1, baris kedua X2, baris ketiga Y. Selanjutnya, pada bab Label untuk baris pertama tuliskan Profesionalisme, baris kedua Motivasi dan baris ketiga Kinerja [abaikan kolom yang lain]
2. Jika sudah, selanjutnya klik Data View kemudian masukkan data penelitian sesuai dengan nama variabel yang ada pada tampilan Data View tersebut
3. Selanjutnya klik sajian Analyze –Regression –Linear…
4. Maka keluar kotak obrolan “Linear Regression”, selanjutnya masukkan variabel Profesionalisme [X1] dan Motivasi [X2] ke kotak Independent(s), dan masukkan variabel Kinerja [Y] ke kotak Dependent, dengan cara klik tanda panah [>]. kemudian pada bab Method: pilih Enter, sesudah itu klik Plots..
5. Muncul kotak obrolan “Linear Regression: Plots”, masukkan *ZPRED pada kotak X dan *SRESID pada kotak Y, kemudian klik Continue
6. Terakhir klik Ok, maka akan muncul Ouput SPSS.. perhatikan output Scatterplots yang ada bab output paling bawah
Bedasarkan output Scatterplots di atas diketahui bahwa :
- Titik-titik data penyebar di atas dan di bawah atau di sekitar angka 0.
- Titik-titik tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja.
- Penyebaran titik-titik data tidak membentuk pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.
- Penyebaran titik-titik data tidak berpola.
Dengan demikian sanggup kita disimpulkan bahwa tidak terjadi duduk kasus heteroskedastistas, sampai model regresi yang baik dan ideal sanggup terpenuhi.
SOLUSI MENGATASI JIKA TERDAPAT GELAJA HETEROSKEDASTISITAS
Dalam masalah lain, dikala dimungkinkan terjadi duduk kasus heteroskedastisitas. Oleh alasannya yaitu itu, alternatif solusi yang sanggup anda lakukan untuk mengatasi duduk kasus tersebut adalah:
- Melakukan transformasi data ke bentuk lain seperti: Log atau Ln
- Mengganti metode pengujian heteroskedastisitas dengan metode yang lain seperti: Uji Glejser
- Mengurangi jumlah data [outlier data ekstrim]
- Menambah atau menganti data atau jumlah sample
Sementara hanya ini yang sanggup saya tulis dalam Panduan Uji Heteroskedastisitas dengan Gambar Scatterplots SPSS agar bermanfaat.. saya akhiri dan selamat mencoba..
Baca : Cara Melakukan Analisis Regresi Multipes dengan SPSS
[Search: Panduan Cara Uji Heteroskedastisitas dengan Gambar Scatterplots SPSS, Uji Pola Gambar Scatterplots dengan Program SPSS, Solusi Mengatasi Masalah atau Gelaja Heteroskedastisitas]
[Img: screenshot olah data SPSS versi 21]
Lihat Juga: Video Cara Uji Heteroskedastisitas dengan Scatterplots SPSS