#BekasiTownSquare #RukoMinimalisdibekasi #CBDBETOS #RukoMurahDibekasi #HargaRukoDiBetos #Betos #cbdbetos #rukomurahdibekasi #rukodijualdibekasi #rukominimalismurahdibekasi

Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Kamis, 28 Maret 2019

Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap | Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal atau tidak. Sebab, dalam statistik Paramertik distribusi data yang normal ialah suatu keharusan dan merupakan syarat yang mutlak yang harus terpenuhi. Uji Normalitas data sanggup dilakukan dengan beberapa uji statistik, seperti:
  1. Uji Shapiro-Wilk
  2. Uji Kolmogorov-Smirnov
  3. Uji Liliefors
  4. Uji Skweness dan Kurtosis

Dalam artikel tutorial kali ini, saya akan menjelasakan bagaimana Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS. Untuk melaksanakan Uji Shapiro-Wilk kita sanggup memanfaatkan akomodasi sajian Explore yang terdapat dalam SPSS.

Dasar Pengambilan Keputusan dalam Uji Normalitas Shapiro-Wilk
  1. Jika nilai Sig. > 0,05, maka data berdistribusi normal
  2. Jika nilai Sig. < 0,05, maka data tidak berdistribusi normal

Contoh Kasus dalam Uji Normalitas Shapiro-Wilk

Saya memiliki data Prestasi mencar ilmu siswa untuk dua kelompok yang tidak berpasangan, sebelum saya melaksanakan Uji Independent Sample T-Test, maka saya harus memastikan bahwa data berdistribusi normal dulu. Adapun data Prestasi mencar ilmu dua kelompok tersebut dituangkan dalam bentuk nilai ibarat gambar dibawah ini.

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

Keterangan : Kelompok A diberi isyarat 1 dengan N = 6 siswa, sedangkan Kelompok B diberi isyarat 2 dengan N = 5 siswa.

Cara Melakukan Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS

1. Buka lembar kerja SPSS, kemudian klik Variable View, pada cuilan Name pertama tuliskan Nilai. Kemudian untuk Name Kedua tuliskan Kelompok, sehabis itu pada cuilan Decimals yang kedua ganti dengan 0. Selanjutnya, klik pada cuilan Value yang kedua, sampai muncul kotak obrolan Value Label, pada kotak Value isikan 1 dan pada kotak Label isikan Kelompok A, kemudian klik Add. Kemudian, isikan kembali pada kotak Value dengan isian 2 dan pada kotak Label isikan Kelompok B, kemudian klik Add dan klik Ok [abaikan saja yang lainnya]

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

Jika caranya sudah benar maka tampilannya akan ibarat gambar berikut ini

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

2. Setelah itu, klik Variable View, selanjutnya untuk variabel Nilai isikan dengan nilai di atas, dan untuk variable Kelompok isikan 1 untuk nilai kelompok A, dan 2 untuk nilai Kelompok B

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

3. Selanjutnya, dari sajian SPSS, klik Analyze – Descriptive Statistiks – Explore…

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

4. Masukkan variabel Nilai ke kotak Dependen List, kemudian masukkan variabel Kelompok ke kotak Factor List, pada cuilan Display pilih Both

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

5. Setelah itu, klik Plots.., maka akan mucul kotak obrolan Explore: Plots, dari serangkaian pilihan yang ada, berikan tanda centang pada pilihan Normality Plot with tests, kemudian klik Continue

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

6. Langkah terakhir klik Ok.. dan akan muncul Output SPSS [Perhatikan pada Output Test of Normality]

 Uji Normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data penelitian berdistribusi normal ata Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap

Interpretasi atau Penjelasan Output Uji Normalitas Shapiro-Wilk

Berdasarkan output Test of Normality, diperoleh nilai signifikansi untuk Kelompok A sebesar 0,770, sedangkan nilai signifikansi untuk Kelompok B sebesar 0,807. Karena nilai signifikansi Kelompok A dan Kelompok B lebih besar > 0,05, maka sanggup disimpulkan bahwa data Prestasi mencar ilmu berdistribusi normal.

Alhamdulillah selesai juga artikelnya.. mudah-mudah bermanfaat yaw.. terimakasih telah berkenan memabaca goresan pena ini

[Search : Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap | Langkah-Langkah Melakukan Uji Normalitas Shapiro-Wilk memakai SPSS | Uji Shapiro-Wilk dengan SPSS Versi 21 | Dasar Pengambilan Keputusan dalam Uji Normalitas Shapiro-Wilk]
Lihat Juga: VIDEO Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS

#belirukodibekasi #sewarukobekasi #BekasiTownSquare #RukoMinimalisdibekasi #CBDBETOS #RukoMurahDibekasi #HargaRukoDiBetos #Betos #cbdbetos #rukomurahdibekasi #rukodijualdibekasi #rukominimalismurahdibekasi